Terdapatdua kriteria penilaian pada kontes ikan cupang, yaitu menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) dan juga International Betta Congress (IBC). Masing-masing peserta dapat mengikuti salah satu atau bahkan kedua kriteria penilaian tersebut. Setidaknya terdapat 50 peserta yang mengikuti dari berbagai daerah.
Jadwal Kontes Cupang atau Betta Contest Juni 2021 – Kontes cupang hias sudah diadakan di berbagai kota di Indonesia, dan membuahkan hasil menjadikan ikan cupang sebagai ikan hias terpopuler di Indonesia. Banyak penghobi baru muncul karena adanya betta Anda tertarik memajukan ikan cupang bersama, ikuti lomba ikat cupang yang ada di kota Anda. Kalah menang urusan belakang, yang penting bersama-sama memajukan ikan cupang hias. Banyak kontes diadkan baik dengan penjurian nasional SNI ataupun penjurian internasional IBC. Berikut jadwal lomba cupang SNI dan IBC pada bulan Juni 2021jadwal kontes cupang mei juni juli agustus2021Jadwal Kontes Cupang atau Betta Contest Periode Juni 2021Tanggal 5 s/d 6 JuniTanggal 6 JuniTanggal 17 s/d 20 JuniTanggal 19 s/d 20 JuniTanggal 26 s/d 28 JuniTanggal 27 JuniPosting terkaitJadwal Kontes Cupang atau Betta Contest Periode Juni 2021Tanggal 5 s/d 6 JuniLokasi SidoarjoPenyelenggara Jayandaru Betta KontesPenilaian IBCSkala Mini KontesEntry –Tanggal 6 JuniLokasi BalikpapanPenyelenggara HCHB Betta ContestPenilaian SNISkala NasionalEntry –Tanggal 17 s/d 20 JuniLokasi JambiPenyelenggara Liga Sumatera Round 4Penilaian IBCSkala InternasionalEntry –Tanggal 19 s/d 20 JuniLokasi SidoarjoPenyelenggara Sidoarjo Betta BersatuPenilaian IBCSkala OpenEntry 600 KuotaTanggal 26 s/d 28 JuniLokasi Kab. Gowa – Sulawesi SelatanPenyelenggara Rewako Gowa CompetitionPenilaian IBCSkala OpenEntry –Tanggal 27 JuniLokasi Kota BalikpapanPenyelenggara Nasional Kaisar Betta Contest & FestivalPenilaian SNISkala NasionalEntry –Lokasi Lembah Kalipancur – SemarangPenyelenggara Jatayu Betta SquadPenilaian SNISkala Liga 5Entry –Dengan jadwal diatas, Anda bisa ikut meramaikan kontes ikan cupang. Ada perbedaan antara penjurian menggunakan standar nasional SNI dan standar Internasional, simak syarat ketentuan sni dan ibc . Setelah membaca s&k lomba cupang, persiapkan dan daftarkan. Good Luck, semoga menang dalam Betta Contest. Salam satu penghobi ternak. Ternak blog, ternak aplikasi, ternak cupang, ternak kelinci dan menyukai bercocok tanam juga.
RumahCupang Manokwari Gelar Mini Kontes Meriahkan Festival Tanaman Hias Pertama . Oleh: muhrisaldi pelatihan juri standar penilaian international betta congress di Surabaya,maka kontes ini akan dinilai dengan kriteria penilaian dasar IBC seperti bentuk tubuhnya dan detailnya seperti keseimbangan warna serta mental ikan tersebut.
Ikan Cupang Hias Kontesamaterasublog,– Hallo betta lovers di seluruh penjuru tanah air?!, pada pembahasan artikel kali ini saya akan mengulas secara lengkap tentang Kriteria Penilaian Ikan Cupang Kontes Indonesia. Kriteria dan penilaian berikut ini tentunya berdasarkan pada "Standar Nasional Kontes Ikan Cupang Hias Indonesia". Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa, ciri khas Ikan Cupang Betta Fish terdapat pada bentuk fisiknya yang cantik dan juga memiliki karakteristik unik yang cenderung dari 2 ciri khas inilah yang kemudian melatarbelakangi lahirnya kriteria penilaian pada sebuah Kontes Ikan Cupang di Indonesia. Untuk mengetahui secara spesifik terkait apa saja yang menjadi kriteria penilaian pada setiap jenis ikan cupang yang umum dilombakan di ajang Kontes Ikan Cupang Hias Indonesia, langsung saja berikut ulasan lengkapnyaBaca Juga Jenis-Jenis Ikan Cupang Lengkap Beserta Gambarnya Kriteria dan Penilaian Untuk Ikan Cupang Kontes Indonesia√ Ikan Cupang Halfmoon Setengah BulanIkan Cupang Halfmoon Setengah Bulan merupakan salah satu jenis ikan cupang hias yang sering kita temui di setiap ajang Kontes Ikan Cupang Hias. Kriteria dan penilaian untuk jenis ikan ini adalah sebagai berikut1. Kriteria Penilaian Kontes Ikan Cupang Halfmoon 1. Sirip Dorsal Sirip Punggung Sirip /Masuk ekor sedikit lebih tinggi dari tanpa lipatan. 2. Sirip Ekor Bukaan minimal masuk seimbang antara pangkal tulang atas ekor dan pangkal tulang bawah ekor melewati batas bagian belakang dorsal dan simetris dan berbentuk busur, tidak membulat oval.Ekor mulus tanpa lipatan. 3. Sirip Anal Sirip Bawah Berbentuk tanpa sedikit lebih panjang dari Ekor. 4. Sirip Renang Utuh dan mendayung sesuai dengan kategori. 5. Sirip Perut DasiSama PanjangBentuk SeimbangMinimal ¾ dari panjang Bengkok / melengkung. 6. Bentuk Badan Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal tidak terlalu gemuk/kurus.Mulus tanpa cacat. 7. Bentuk Kepala Terlihat menyendok dolphin.Tidak cacat. Kedua tutup insang membuka sempurna. 8. Mental Karakteristik Bagus/beraniCara bermain ikan tenang √ Ikan Cupang Double Tail Ekor Ganda Ikan Cupang Double Tail Ekor Ganda adalah salah satu jenis ikan cupang hias yang tergolong baru populer di kalangan para kehdirannya masih baru, sekarang ini jenis ikan cupang hias double tail halfmoon selalu masuk pada ajang Kontes Ikan Cupang Hias Kriteria dan penilaian untuk jenis ikan ini adalah sebagai berikut2. Kriteria Penilaian Kontes Ikan Cupang Double Tail 1. Sirip Dorsal Sirip Punggung Sirip tegakMengembang /Masuk ekor sedikit lebih tinggi dari tanpa dengan sirip anal. 2. Sirip Ekor Bukaan min belahan yang membagi caudal menjadi dua bagian yang sama besar dan terlihat sempurna 5050.Mengembang masuk seimbang antara pangkal tulang atas ekor dan pangkal tulang bawah ekor melewati batas bagian belakang dorsal dan simetris dan berbentuk busur, tidak membulat oval.Ekor mulus tanpa lipatan. 3. Sirip Anal Sirip Bawah Sejajar dengan TrapezoidMengembang tanpa sedikit lebih panjang dari Ekor. 4. Sirip Renang Utuh dan mendayung sesuai dengan kategori. 5. Sirip Perut Dasi Sama sama panjang dengan ujung anal Bengkok / melengkung. 6. Bentuk Badan Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal tidak terlalu gemuk/kurus.Mulus tanpa boleh terlalu pendek 7. Bentuk Kepala Terlihat menyendok dolphin.Tidak tutup insang membuka sempurna. 8. Mental Karakteristik Bagus/beraniCara bermain ikan tenang √ Ikan Cupang Plakat Petarung Ikan Cupang Plakat Petarung pada awalnya memang sering dipakai untuk kontes sering berjalannya waktu setelah melalui berbagai macam uji coba oleh para breeder maka lahirlah jenis Ikan Cupang Plakat yang memiliki berbagai macam warna yang sangat cantik, seperti Plakat Koi, Fancy, Nemo, Avatar, Blue Rim dan lain pada akhirnya Ikan Cupang Plakat masuk kedalam jenis ikan cupang hias yang dikonteskan berdasarkan kelas adapun untuk kriteria dan penilaian untuk jenis ikan plakat di ajang kontes adalah sebagai berikut3. Kriteria Penilaian Kontes Ikan Cupang Plakat 1. Sirip Dorsal Sirip Punggung Sirip /Masuk ekor sedikit lebih tinggi dari tanpa lipatan. 2. Sirip Ekor Bukaan minimal masuk seimbang antara pangkal tulang atas ekor dan pangkal tulang bawah ekor melewati batas bagian belakang dorsal dan simetris dan berbentuk busur, tidak membulat oval.Ekor mulus tanpa lipatan. 3. Sirip Anal Sirip Bawah Mengembang tanpa sedikit lebih panjang dari Ekor. 4. Sirip Renang Utuh dan mendayung sesuai dengan kategori. 5. Sirip Perut Dasi Sama sama panjang dengan ujung anal Bengkok / melengkung. 6. Bentuk Badan Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal tidak terlalu gemuk/kurus.Mulus tanpa cacat. 7. Bentuk Kepala Terlihat menyendok dolphin.Tidak tutup insang membuka sempurna. 8. Mental Karakteristik Bagus/ bermain ikan tenang. √ Ikan Cupang Jenis Crowntail Serit Ikan Cupang Crowntail Serit merupakan salah satu jenis iklan cupang hias hasil silangan breeder asli Indonesia tepatnya breeder ini ikan jenis ini sangat populer dan telah banyak dikonteskan di berbagai perhelatan Kontes Ikan Cupang Hias di Indonesia. Untuk kriteria dalam penilaiannya adalah sebagai berikut3. Kriteria Penilaian Kontes Ikan Cupang Crowntail 1. Sirip Dorsal Sirip Punggung Sirip tulang serit minimal spasi antar tulang lebih tinggi dari bukaan lurus tidak bengkok. 2. Sirip Ekor Bukaan minimal sama ray sama dan lurus tidak bengkok. 3. Sirip Anal Sirip Bawah Jarak Spasi antar tulang beraturan dari depan sampai lurus tidak bengkok. 4. Sirip Renang Utuh dan mendayung sesuai dengan kategori. 5. Sirip Perut Dasi Sama anal fin. 6. Bentuk Badan Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal tidak terlalu gemuk/kurus.Mulus tanpa cacat. 7. Bentuk Kepala Terlihat menyendok dolphin.Tidak tutup insang membuka sempurna. 8. Mental Karakteristik Bagus/ bermain ikan tenang. √ Ikan Cupang Plakat Giant Raksasa Ikan Cupang Plakat Giant Petarung Raksasa, merupakan jenis ikan cupang yang paling besar diantara jenis ikan cupang lainnya, ukurnnya mencapai -+12 kriteria penilaian pada ikan cupang jenis ini adalah sebagai berikut5. Kriteria Penilaian Kontes Ikan Cupang Giant 1. Sirip Dorsal Sirip Punggung Sirip /Masuk ekor sedikit lebih tinggi dari tanpa lipatan. 2. Sirip Ekor Bukaan minimal masuk seimbang antara pangkal tulang atas ekor dan pangkal tulang bawah ekor melewati batas bagian belakang dorsal dan simetris dan berbentuk busur, tidak membulat oval.Ekor mulus tanpa lipatan. 3. Sirip Anal Sirip Bawah Mengembang tanpa sedikit lebih panjang dari Ekor. 4. Sirip Renang Utuh dan mendayung sesuai dengan kategori. 5. Sirip Perut Dasi Sama sama panjang dengan ujung anal Bengkok / melengkung. 6. Bentuk Badan Terlihat lurus dari ujung mulut sampai dengan pangkal tidak terlalu gemuk/kurus.Mulus tanpa cacat. 7. Bentuk Kepala Terlihat menyendok dolphin.Tidak tutup insang membuka sempurna. 8. Mental Karakteristik Bagus/ bermain ikan tenang. √ Kesimpulan & Penutup Setiap jenis Ikan Cupang memiliki ciri khas yang unik nan variatif, sehingga kriteria dalam penilaian pun berbeda-beda tergantung bagi para pemula jika Anda ingin ikut berpartisipasi dalam ajang Kontes Ikan Cupang Hias, usahakan Ikan Cupang Anda sudah sesuai dengan standar Kriteria dan Penilaian di atas cukup sekian ulasan artikel tentang Kriteria dan Penilaian Ikan Cupang Kontes, semoga bermanfaat dan salam betta lovers!Sumber
Animopara pencinta untuk mengikuti kontes cupang cukup baik. Sebanyak 378 ikan yang berasal dari Jawa, Bali, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan ikut serta. Penjurian pun melibatkan juri yang berstandar penilaian international Betta Congress (IBC) yaitu Bapak Daniel Indarta dan Bapak Stevanus Sihol.
You're Reading a Free Preview Pages 10 to 16 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 23 to 25 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 32 to 69 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 76 to 86 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 91 to 105 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 112 to 114 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 118 to 126 are not shown in this preview.
Bentukcupang berdasarkan penilaian kontes Masyarakat Cupang Hias Indonesia (MCHI), dari kiri ke kanan (1) Ikan Cupang Halfmoon (IBC). Harga Ikan Cupang Crown Tail (Serit) Rp 5.000 - Rp 300.000. 3. Jenis Ikan Cupang Plakat (Petarung atau Aduan) pengusaha-cupang.blogspot.com.
JAKARTA – Pembatasan Sosial Berskala Besar PSBB yang diterapkan untuk menekan penyebaran Covid-19 memicu berbagai terobosan baru dalam beraktivitas. Salah satunya penyelenggaraan kontes ikan cupang secara Ikan Cupang Virtual dilakukan oleh Asosiasi Pelaku Usaha Ikan Cupang Indonesia atau IndoBetta Splendens. Kompetisi ini bertajuk Virtual Indobetta Splendens Charitty Betta Show 2020, yang diadakan pada 16–19 Mei panitia Virtual Indobetta Splendens Charitty Betta Show 2020 Joty Atmadjaja mengungkapkan acara tersebut diadakan sebagai belarasa terhadap pembudidaya ikan cupang yang terdampak Covid-19. Selain kontes ikan cupang, turut diadakan penggalangan dana melalui sponsor dan peserta yang akan diberikan kepada pembudidaya cupang yang membutuhkan.“Kami merasa prihatin karena sejak Februari tahun ini semua kontes dibatalkan, oleh karenanya kami berinisiatif untuk mengadakan kontes ikan hias virtual pertama,” papar Joty dalam keterangan yang dikutip, Jumat 22/5/2020. Antusiasme peserta cukup besar, karena total ikan cupang yang lolos seleksi untuk dilombakan mencapai hampir 300 video dengan peserta dari 33 kota di Indonesia, bahkan ada peserta dari mancanegara seperti Amerika Serikat, Malaysia dan menyadari masih banyak kekurangan dari aspek teknis kontes. Oleh karena itu, pihaknya siap melakukan evaluasi untuk perbaikan penyelenggaraan kontes virtual berikutnya.“Semoga kontes ikan cupang online ini dapat menjadi inspirasi bagi pecinta ikan hias di manapun, selama pandemi corona belum berakhir kita masih bisa berkreasi dan adaptasi dengan kondisi yang ada.”Sebagai informasi, kontes kali ini memperlombakan 5 division berdasarkan bentuk ekor dari cupang serta berdasarkan kriteria standar penilaian International Betta Congress IBC. Kelima division yang diperlombakan ialah Halfmoon, Double Tail, Crown Tail, Plakad, dan Giant serta 1 kategori terbaik Best of Show.Prima Novando dari Denpasar berhasil menjadi juara di halfmoon division, M. Noor dari Palangkaraya menjadi juara di Crown Tail Division, Agung Hidayatullah dari Serdang Bedagai menjadi juara di Plakad Division, serta Tri Martha Kusuma Putra dari Depok menjadi juara di Giant division. Adapun juara dari Double Tail division sekaligus menjadi Best of Show diraih oleh Frangky Leo dari Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan KKP, Slamet Soebjakto yang berkesempatan menutup sekaligus menjadi juri dan mengumumkan pemenang dalam kategori Best of Show mengungkapkan bahwa kontes ikan hias virtual ini merupakan kreativitas dan inovasi yang baru dan patut dicontoh oleh komunitas ikan hias yang lain untuk mensiasati keterbatasan akibat adanya virus Covid-19.“Apresiasi tinggi saya berikan kepada panitia penyelenggara yang berhasil melangsungkan kontes virtual ini dengan teknis pelaksanaan yang cukup lancar. Saya harap inovasi tidak berhenti disini dan upaya untuk melakukan kontes serupa dapat terus dilakukan dan diperbanyak,” lanjut menyoroti potensi budidaya ikan hias, khususnya komoditas ikan betta/cupang memiliki pasar yang cukup bagus baik di pasar lokal maupun ekspor. Permasalahan yang timbul pada kondisi Covid-19 seperti masalah transportasi, dapat dicarikan solusinya.“KKP melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah transportasi, baik antar daerah maupun untuk produk ekspor, yang dialami oleh pembudidaya. Kami telah melayangkan surat kepada Kepala Gugus Tugas Covid-19 dengan tembusan kepada instansi lain yang terkait seperti Kapolri, Menteri Perhubungan dan juga Kepala Dinas di daerah untuk kemudahan akses logistik bidang kelautan dan perikanan,” jelas mengimbau pelaku usaha ikan hias yang mengalami kesulitan dalam pengiriman dapat memberikan informasi untuk dicarikan solusinya. Untuk kendala ekspor, KKP siap untuk membantu menelusuri dan menginformasikan terkait keterbukaan akan produk impor dan skala prioritas masing-masing negara.“Membaiknya kinerja ekspor ikan hias Indonesia merupakan peluang yang luar biasa bagi pelaku usaha ikan hias di Indonesia. Dengan mulai terbukanya kembali pasar internasional, Indonesia menjadi negara eksportir ikan hias nomor satu di dunia bukanlah mimpi,” sambung data, pada 2018 nilai ekspor ikan hias Indonesia mencapai US$32,23 juta, pada semester I 2019 nilai ekspor ikan hias sudah mencapai US$16,54 juta atau tumbuh 2,56% dibandingkan semester I 2018. Pada 2020 ditargetkan 6 persen-10 persen total nilai ekspor perikanan disumbangkan melalui ekspor komoditas ikan hias.“Dengan nilai estetika yang luar biasa, ikan cupang atau betta termasuk salah satu yang digemari masyarakat dunia. Kita patut berbangga bahwa ikan cupang hasil budidaya dari Indonesia cukup terkenal di mancanegara karena keragaman varian yang cukup banyak dan bernilai estetika tinggi,” imbuh menegaskan KKP siap memberikan dukungan terhadap kreasi kegiatan seperti ini karena dapat memberikan hiburan dan kegembiraan kepada masyarakat penikmat ikan hias di masa pandemi Covid-19. “Dengan hati yang gembira dan senang, masyarakat mendapatkan semangat baru dan antusias menghadapi situasi sekarang ini.” Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam
memilihikan cupang kualitas kontes Pada umumnya masyarakat yang sangat mencintai berbagai jenis ikan-ikan hias pasti sangat mengenali ikan hias yang namanya ikan hias cupang. Ikan cupang ini memiliki ber-aneka ragam warna-warna yang sangat indah pada tubuhnya, maka dari itu nama ikan tersebut dijuluki dengan julukan Ikan hias.

You're Reading a Free Preview Pages 7 to 15 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 19 to 23 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 33 to 38 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 42 to 45 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 52 to 57 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 61 to 71 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 78 to 91 are not shown in this preview.

Kontesini melombakan lima divisi berdasarkan bentuk ekor cupang dengan kriteria standar penilaian International Betta Congress (IBC). Kelima divisi yang dilombakan diantaranya, Halfmoon, Double Tail, Crown Tail, Plakad, dan Giant serta 1 kategori terbaik (Best of Show). Baca Juga: Meski Pandemi, Pehobi Cupang Gulirkan Kontes Virtual
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Di era pandemi COVID 19 yang serba dilimitasi membuat masyarakat cenderung memilih untuk menghabiskan waktu serta kesibukannya di rumah, salah satunya dengan mencari kegiatan-kegiatan baru yang bisa meringankan rasa bosan selama masa karantina. Contohnya memelihara ikan cupang, ya.. ikan yang identik dengan permainan laga sewaktu masa kecil ini memang memiliki daya tarik tersendiri. Bagaimana tidak, dikala pandemi ikan cupang menjadi primadona kategori hewan peliharaan yang jadi pilihan masyarakat saat ini, hal ini karena parasnya yang cantik dan unik, juga termasuk kategori hewan yang mudah dalam sana lah mulai merubah dari minat masyarakat, yang awalnya hanya sekedar membeli berubah menjadi seorang penghobi. Beberapa tahun silam, cupang memang semakin berkembang, baik itu dari jenis dan juga corak warnanya sehingga semakin menarik untuk dipelihara. Karena kecantikannya para penghobi biasanya melakukan kompetisi atau kontes cupang. Kontes ini sudah berkembang sejak lama baik itu secara lokal SNI maupun internasional IBC. Kontes ini lah yang biasanya menjadi ajang menunjukan kualitas ikan dari farm masing-masing. Tentunya para breeder bersaing untuk mencetak ikan-ikan unggulan yang berkualitas kontes, karena memang ada beberapa aspek yang dinilai pada kegiatan kontes ini, seperti form bentuk, warna, dan juga mental si ikan. Dalam mencetak atau budidaya ikan cupang kelas kontes adalah sebagai berikut. Pilih indukan yang berkualitasSeperti yang dilansir di kanal Youtube Lord Betta, bahwasanya pemiihan indukan itu penting dalam melakukan budidaya ikan cupang, karena nantinya akan berdampak pada kualitas atau grade dari si ikan itu sendiri. Jika ingin mencetak ikan dengan warna dan form yang kuat tentunya harus dengan indukan yang memiliki genetik yang baik pakan yang bervariatifPemberian pakan dalam melakukan budidaya ikan cupang menjadi salah satu hal yang vital, karena sangat berpengaruh sekali terhadap faktor pertumbuhan dari ikan tersebut. Apalagi pada ikan kontes tentunya pakan harus memiliki kandungan gizi yang cukup juga bervariasi. Misalnya, jika pemberian pakan cenderung menggunakan cacing sutra, ikan cupang akan cenderung memiliki badan yang tegal dan bantet, yang tentu saja tidak termasuk ke dalam kategori ikan kontes. Hal ini telah dibuktikan di halaman kanal Youtube Deeway Gembel, dimana beliau membandingkan ikan cupang yang intens menggunakan pakan cacing sutra dengan ikan cupang yang pakannya lebih pada ikanPada ikan kontes treatment adalah bagian terpenting, karena ini merupakan fase akhir sebelum akhirnya ikan siap untuk dilombakan. Tujuan dari treatment ini untuk mempertahankan serta mengembangkan kualitas secara visual dari ikan cupang itu sendiri. 1 2 Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
. 271 127 180 21 49 5 326 341

penilaian kontes cupang ibc