Nama-nama surga yang disebutkan dalam Al-Qur'an ternyata sangat banyak, nama-nama surga bisa diajarkan sejak dini pada Si Kecil untuk menguatkan iman dan satu surga yang terkenal adalah Firdaus. Banyak umat Nabi Muhammad SAW yang mendambakan untuk masuk ke Surga Firdaus di kehidupan setelah meninggal Si Kecil lebih mencintai Islam, yuk ketahui tingkatan surga seperti yang sudah Orami lansir dari Islam NU ini!Baca Juga 13 Pondok Pesantren di Solo untuk Pendidikan Agama Si Kecil, Ada yang Berdiri sejak 1750, Masya Allah!Nama-Nama SurgaFoto Nama-Nama Surga agama Islam, surga merupakan tempat terbaik yang menjadi tujuan akhir dan telah disediakan oleh Sang Pencipta bagi hamba-Nya yang banyak yang mengidam-idamkan hidup kekal di dalamnya. Bahkan, sekali pun orang itu bermaksiat, mereka ingin menjadi penghuni semua kenikmatan dalam surga itu tidaklah mudah didapatkan. Ada beberapa cara agar bisa menjadi penghuni surga penjelasan tentang tingkatan surga yang wajib Moms ketahui! Baca Juga 9+ Pesantren di Bekasi dengan Fasilitas Terbaik untuk Si Kecil1. Surga FirdausSurga Firdaus adalah salah satu dari nama-nama surga yang paling terkenal karena merupakan tingkatan surga ini pun diabadikan dalam surah Al-Kahfi ayat 107 yang berbunyi"Sungguh, orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, untuk mereka disediakan surga Firdaus sebagai tempat tinggal."Bahkan ketetapan penghuni Surga Firdaus juga diatur dalam Al-Qur'an, surah Al Mukminun ayat 1-11 yang berbunyi,قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ ۙ ١ الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلَاتِهِمْ خٰشِعُوْنَ ٢ وَالَّذِيْنَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُوْنَ ۙ ٣ وَالَّذِيْنَ هُمْ لِلزَّكٰوةِ فٰعِلُوْنَ ۙ ٤ وَالَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ ۙ ٥ اِلَّا عَلٰٓى اَزْوَاجِهِمْ اَوْ مَا مَلَكَتْ اَيْمَانُهُمْ فَاِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَۚ ٦ فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَاۤءَ ذٰلِكَ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْعَادُوْنَ ۚ ٧ وَالَّذِيْنَ هُمْ لِاَمٰنٰتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُوْنَ ۙ ٨ وَالَّذِيْنَ هُمْ عَلٰى صَلَوٰتِهِمْ يُحَافِظُوْنَ ۘ ٩ اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْوٰرِثُوْنَ ۙ ١٠ الَّذِيْنَ يَرِثُوْنَ الْفِرْدَوْسَۗ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ ١١Artinya "Sungguh, beruntunglah orang-orang mukmin. Yaitu orang-orang yang khusyuk dalam salatnya, orang-orang yang meninggalkan perbuatan dan perkataan yang tidak berguna;orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka mereka tidak tercela karena menggaulinya. Maka, siapa yang mencari pelampiasan syahwat selain itu, mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.Sungguh beruntung pula orang-orang yang memelihara amanat dan janji mereka. Orang-orang yang memelihara salat mereka. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi.Yaitu orang-orang yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya." QS Al Mukminun 1-11Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan membuktikan iman mereka dengan mengerjakan kebajikan yang disertai niat untuk mendapat rida untuk mereka telah disediakan surga Firdaus yang penuh kenikmatan sebagai ganjaran dan tempat Surga 'AdnFoto Nama-Nama Surga 'Adn adalah salah satu dari nama-nama surga yang tentunya juga ada di Al-Qur' surah Thaha Ayat 76, terdapat sedikit ulasan mengenai Surga 'Adn. Orang-orang yang akan masuk Surga 'Adn adalah mereka yang senang menyucikan surat Thaha, Surga 'Adn adalah salah satu surga yang memiliki banyak sungai di bawahnya. Berikut bunyi surah Thaha Ayat 76"yaitu surga-surga Adn, yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah balasan bagi orang yang menyucikan diri."Lalu, isi dari Surga 'Adn adalah orang yang mengharap keridaan Allah, melaksanakan salat, memberikan infak kepada mereka yang membutuhkan, dan menolak berbuat tersebut pun dijelaskan oleh di surat Ar Rad ayat 22 - 23 yang berbunyi"Dan orang yang sabar karena mengharap keridaan Tuhannya, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka;secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang itulah yang men-dapat tempat kesudahan yang baik.""Yaitu surga-surga Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang yang salih dari nenek moyangnya, pasangan-pasangannya, dan anak cucunya, sedang para malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu."Baca Juga 11+ Rekomendasi Pondok Pesantren di Surabaya untuk Pendidikan Agama Si Kecil3. Surga Na'iimSurga Na'iim adalah salah satu nama-nama surga. Surga ini diperuntukkan untuk orang-orang beriman dan mengerjakan amal ini pun disebutkan dalam Surat Al-Hajj ayat 56 yang berbunyi"Kekuasaan pada hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan berada dalam surga-surga yang penuh kenikmatan."4. Surga Ma'waFoto Nama-Nama Surga Ma'wa menjadi salah satu nama-nama surga. Surga ini disebutkan dalam Surah As-Sajadah ayat 19. Berikut As-Sajadah ayat 19, yang berbunyiأَمَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَلَهُمْ جَنَّٰتُ ٱلْمَأْوَىٰ نُزُلًۢا بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَAmmallażīna āmanụ wa amiluṣ-ṣāliḥāti fa lahum jannātul-ma`wā nuzulam bimā kānụ ya’malụn."Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, maka mereka akan mendapat surga-surga tempat kediaman, sebagai pahala atas apa yang telah mereka kerjakan."Baca Juga 5 Masjid Agung di Jalur Mudik Selatan yang Nyaman untuk Beribadah5. Surga DarussalamDilansir dari Pesantren Khairunnas, nama-nama surga selanjutnya adalah Surga ini pun disediakan oleh Allah untuk orang-orang yang bersabar. Hal tersebut disebutkan dalam Al-An'am ayat 127, sebagai berikutلَهُمْ دَارُ ٱلسَّلَٰمِ عِندَ رَبِّهِمْ ۖ وَهُوَ وَلِيُّهُم بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَLahum dārus-salāmi inda rabbihim wa huwa waliyyuhum bimā kānụ ya’ “Bagi mereka disediakan darussalam surga pada sisi Tuhannya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka kerjakan.” Al-An’am 127.6. Surga Darul MuqamahFoto Nama-Nama Surga surga berikutnya ialah Darul Muqamah. Surga ini diperuntukkan bagi hamba yang sering berbuat kebaikan dan tidak berbuat ini terbuat dari permata berwarna putih yang dijelaskan pada Surah Fatir ayat bunyi Fatir ayat 34, yang berbunyiوَقَالُوا۟ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِىٓ أَذْهَبَ عَنَّا ٱلْحَزَنَ ۖ إِنَّ رَبَّنَا لَغَفُورٌ شَكُورٌ34 ٱلَّذِىٓ أَحَلَّنَا دَارَ ٱلْمُقَامَةِ مِن فَضْلِهِۦ لَا يَمَسُّنَا فِيهَا نَصَبٌ وَلَا يَمَسُّنَا فِيهَا لُغُوبٌWa qālul-ḥamdu lillāhillażī aż-haba annal-ḥazan, inna rabbanā lagafụrun syakụr 34 Allażī aḥallanā dāral-muqāmati min faḍlih, lā yamassunā fīhā naṣabuw wa lā yamassunā fīhā lugụb"Dan mereka berkata, "Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami. Sungguh, Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun, Maha Mensyukuri, yang dengan karunia-Nya menempatkan kami dalam tempat yang kekal surga; di dalamnya kami tidak merasa lelah dan tidak pula merasa lesu."Baca Juga Berhubungan Intim setelah Salat Subuh, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?7. Surga Muqammal AminSurga Muqammal Amin adalah salah satu dari nama-nama surga yang dijanjikan Allah bagi orang yang memiliki keimanan setingkat surga ini adalah surga yang ditunjukkan bagi orang-orang yang bertakwa. Surga Muqammal Amin terbuat dari emas seperti yang sudah disebutkan dalam Ad-Dukhan ayat ٱلْمُتَّقِينَ فِى مَقَامٍ أَمِينٍInnal-muttaqīna fī maqāmin “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman.” Ad-Dukhan 51.Baca Juga 5 Ibadah Sunnah di 10 Malam Terakhir Ramadan, Jangan Lewatkan Ya!8. Surga KhuldiFoto Nama-Nama Surga Khuldi adalah salah satu nama-nama surga yang disebutkan dalam Al-Qur'an. Surga Khuldi adalah balasan untuk orang-orang yang tersebut pun disebutkan dalam Al-Furqan Ayat 15 yang berbunyiقُلْ أَذَٰلِكَ خَيْرٌ أَمْ جَنَّةُ ٱلْخُلْدِ ٱلَّتِى وُعِدَ ٱلْمُتَّقُونَ ۚ كَانَتْ لَهُمْ جَزَآءً وَمَصِيرًاQul a żālika khairun am jannatul-khuldillatī wu’idal-muttaqụn, kānat lahum jazā`aw wa “Katakanlah “Apa azab yang demikian itukah yang baik, atau surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa?”Dia menjadi balasan dan tempat kembali bagi mereka?” Al-Furqan 15.Baca Juga Kumpulan Doa Masuk Surga, Amalkan Tiap Selesai Salat, Yuk, Moms!Tingkatan Bidadari SurgaTak hanya penjelasan mengenai nama-nama surga, hal menarik yang dituliskan dalam Al-Qur'an lainnya adalah bahwa terdapat puluhan bidadari yang akan menemani umat yang berada di Al-Qur’an Surat Ar-Rahman Ayat 70, juga dijelaskan tentang bidadari surga yang berbunyi,فِيْهِنَّ خَيْرٰتٌ حِسَانٌۚ“Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik dan jelita.”Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis Ahmad yang berbunyi,إِنَّ أَدْنَى أَهْلِ الْجَنَّةِ مَنْزِلَةً، إِنَّ لَهُ لَسَبْعَ دَرَجَاتٍ، وَهُوَ عَلَى السَّادِسَةِ، وَفَوْقَهُ السَّابِعَةُ، وَإِنَّ لَهُ لَثَلاَثَ مِائَةِ خَادِمٍ، … وَإِنَّ لَهُ مِنَ الْحُورِ الْعِينِ لاَثْنَيْنِ وَسَبْعِينَ زَوْجَةً سِوَى أَزْوَاجِهِ مِنَ الدُّنْيَا، وَإِنَّ الْوَاحِدَةَ مِنْهُنَّ لَيَأْخُذ مَقْعَدُتهَا قَدْرَ مِيلٍ مِنَ الأَرْضِArtinya“Sesungguhnya penghuni surga yang paling rendah kedudukannya memiliki tujuh derajat tingkatan, dan ia berada di tingkat yang ke enam, di atasnya tingkat yang memiliki tiga ratus pelayan, dan ia memiliki 72 istri dari al-huur al-iin bidadari selain istri-istrinya dari para wanita salah seorang dari para bidadari tersebut tempat duduknya seukuran satu mil di dunia” HR Ahmad 2/537 no 10945, hadis ini adalah hadis yang lemah, pada isnadnya ada perawi yang lemah yang bernama Syahr bin Hausyab.Jika dilihat dari penjelasan, maka arti dalam hadis tersebut setiap penghuni surga berhak mendapatkan dua istri yang berasal dari para wanita di dunia hanya itu, mereka juga akan memiliki 70 istri dari kalangan bidadari semua kalangan, bahkan bagi sifat penghuni surga yang paling rendah kedudukannya juga dapat memiliki 72 Juga Ini 8 Hadist Menebar Salam, Salah Satunya Bisa Masuk Surga Lho!Nah, itu dia Moms nama-nama surga yang disebutkan di Al-Qur' berguna untuk memberikan pendidikan pada Si Kecil dan juga meningkatkan iman, ibadah, dan takwa pada Allah SWT.
Penting Ini Kumpulan Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Metode Dakwah; Rahmah . Tafsir Quran . Penting, Ini Kumpulan Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Metode Dakwah 7 Golongan ini Disebut Al-Qur'an Akan Masuk Surga, Kamu Termasuk? 02/08/2022 20:03 WIB Doa Penting . Bagi Pasangan Suami Istri, ini Doa Sebelum dan Sesudah Hubungan Intim . 02/08/2022 05:00 WIB
Siapa yang tidak ingin masuk surga? Semua orang mungkin menginginkannya. Tapi, Surga bukanlah tempat yang mudah untuk dicapai. Ada beberapa syarat untuk bisa masuk surga menurut alkitab. Kata “surga” sendiri ditulis ribuan kali dalam ayat alkitab yang memberitahu kita apa itu surga, bagaimana kondisinya, dan siapa saja yang bisa masuk kedalamnya. Anda mungkin penasaran tentang adanya surga. Mengingat ada banyak opini tentang surga yang berbeda beda. Misalnya, apakah surga ada tingkatannya? Nah, Kita hanya bisa tahu jawaban yang akurat dan dapat dipercaya dari alkitab. Karena Buku yang berisi Firman TUHAN ini menceritakan awal mula kehidupan manusia, maka alkitab juga memberi tahu kita terkait Surga dan Neraka. Kehidupan manusia hanya sementara di bumi, memiliki iman akan masa depan adalah satu satunya harapan di dalam Kristus. Tapi untuk memiliki iman tersebut seseorang harus mempelajari dan mempercayai ajaran alkitab termasuk kehidupan di Surga. Selengkapnya untuk tahu pandangan alkitab tentang surga, mari kita simak beberapa ayat alkitab referensi di bawah ini. Ayat Alkitab tentang SURGA 1. Matius 1810 Ayat 10 “Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.” Ayat alkitab ini menyebutkan tentang surga sebagai tempat tinggal Allah dan bahwa ada malaikat malaikat yang bersamanya. Kata Surga bukan hanya sekedar lambang, tapi memaksudkan suatu tempat mulia yang benar benar ada. 2. Yesaya 6315 Ayat 15 “Pandanglah dari sorga dan lihatlah dari kediaman-Mu yang kudus dan agung! Di manakah kecemburuan-Mu dan keperkasaan-Mu, hati-Mu yang tergerak dan kasih sayang-Mu? Janganlah kiranya Engkau menahan diri!” Ayat di buku yesaya ini memberitahu kita bahwa Surga adalah tempat kediaman Allah yang Maha Kudus dan Agung. Tidak ada tempat lain yang lebih mulia di dunia ini selain di Surga. 3. Mazmur 11516 Ayat 16 “Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia.” Langit yang dimaksud dalam ayat ini adalah Surga. Surga adalah milik Allah, tapi Allah menciptakan bumi dan memberikannya kepada anak anak manusia. Demikianlah bumi menjadi milik manusia, namun sepenuhnya janji Allah akan hal ini belum terwujud akibat pemberontakan Adam. 4. Yohanes 142 Ayat 2 “Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.” Ada banyak orang ingin pergi ke Surga. Tapi melalui ayat ini kita tahu Yesus pernah berkata bahwa para rasulNya yang setia juga akan hidup disana. Sebelum mati di bukit Golgota, Yesus berjanji akan mempersiapkan tempat supaya mereka bisa tinggal bersama Dia dan Bapaknya di Surga. 5. Yohanes 316,17 Ayat 16 dan 17 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.” Bagaimana dengan banyak orang lainnya yang tidak termasuk dalam rasul Yesus? Ayat ini memberitahu kita jawabannya. Hamba hamba Allah yang setia kepada Allah juga akan menerima berkat. Melalui tebusan, umat manusia kembali memiliki harapan untuk kehidupan abadi di Bumi Firdaus seperti tujuannya yang semula ketika menciptakan bumi. 6. Yohanes 528,29 Ayat 28 dan 29 “Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya, dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.” Semua orang memiliki kesempatan untuk hidup kekal, semua orang yang mati akan bangkit lagi. Bagi orang yang setia dan berbuat baik sepanjang hidupnya akan memperoleh berkat berupa kehidupan abadi. Sedangkan orang yang tidak taat akan dihakimi. 7. Wahyu 510 Ayat 10 “Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi.” Mengapa orang orang yang pernah hidup di bumi akan hidup disurga? Yesus memberikan jawabannya di ayat ini. Yesus mengatakan bahwa para rasul yang Dia pilih akan menjadi raja rajadibawah tangannya untuk memerintah bumi. 8. Yohanes 313 Ayat 13 “Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.” Ayat ini menyatakan tidak ada seorang pun yang pernah naik ke Surga kecuali Putra Manusia yakni Yesus Kristus. Menurut Anda, apakah orang yang kita cintai yang telah meninggal sekarang tinggal disurga? Ayat ini tidak membenarkan hal tersebut. 9. Matius 69,10 Ayat 9 dan 10 “Karena itu berdoalah demikian, Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.” Inilah doa yang Yesus ajarkan kepada para murid yang belakangan disebut dengan “Doa Bapak kami”. Apa maksudnya frase “Jadilah kehendakmu di bumi seperti di Surga”? ini memaksudkan kita perlu berdoa supaya bumi ini segera dipulihkan dari pengaruh setan si ibis seperti di Surga. Surga adalah tempat yang kudus bersih dan indah, maka kita ingin kehendak Allah bagi bumi juga terjadi. 10. Mazmur 10320,21 Ayat 20 dan 21 “Pujilah TUHAN, hai malaikat-malaikat-Nya, hai pahlawan-pahlawan perkasa yang melaksanakan firman-Nya dengan mendengarkan suara firman-Nya. Pujilah TUHAN, hai segala tentara-Nya, hai pejabat-pejabat-Nya yang melakukan kehendak-Nya” Hanya Allah lah yang layak menerima kemuliaan dan kuasa sebab oleh Dia segala sesuatu ada. Di Surga ada jutaan malaikat atau makhluk roh yang memuliakan dan melaksanakan firman Allah. Disanalah satu satunya tempat yang tidak akan pernah mati, terang benderang, belum pernah dilihat oleh manusia. Karena hanya bagi Allah kehormatan dan keperkasaan itu selaras ayat di 1 Timotius 615,16. Baca Juga Ayat Alkitab tentang Roh Kudus Ayat Alkitab tentang Pria dalam Kristen Ayat Alkitab tentang Rendah Hati Inilah uraian lengkap seputar ayat ayat alkitab yang memberitahu kita tentang adanya Surga. Ini hanya beberapa saja, masih ada banyak lagi permata rohani tentang surga dari alkitab. Perkataan Yesus tentang Surga dapat kita percaya dan kita pegang teguh, sebab kehidupan ada di dalam Dia. Upaya yang kita lakukan sekarang tidaklah sebanding dengan berkat yang akan kita terima dari surga jika tetap setia. Tetaplah bertekad untuk hidup di dalam TUHAN dan standar Kristen yang adil benar. Genggamlah berkat di masa depan di bawah pemerintahan Yesus Kristus dan Kerajaan Surga yang kekal untuk selama lamanya.Surgamerindukan orang yang menjaga lisan dari perbuatan yang tidak baik, menjaga tutur kata, berkata yang baik atau diam. "Tapi di era millenia saat ini, lisan kita bukan menjadi ukuran kejahatan atau kebaikan, bahkan terbukti, jari jemari kita lah yang saat ini lebih tajam dari lisan," ujarnya lagi.Hasil pencarian tentang Ayat+tentang+surga Sebagian penghuni surga menghadap ke arah yang lain....Masing-masing mereka menanyakan kepada temannya tentang kehormatan yang mereka terima ini, dan juga tentang Dan apabila dia mengetahui barang sedikit tentang ayat-ayat Kami, maka ayat-ayat itu dijadikan olok-olok Dan mereka mengucapkan sewaktu mereka memasukinya; lafal ayat ini diathafkan kepada lafal Dukhuuluhaa...yang diperkirakan keberadaannya tadi pada ayat sebelumnya, "Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi...janji-Nya kepada kami yakni memasukkan kami ke dalam surga dan telah memberikan kepada kami tempat...ini surga ini sedangkan kami diperkenankan menempati menghuni tempat dalam surga di mana saja kami..., karena semuanya indah maka sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal adalah surga. ungkapan ini menggambarkan tentang kengeriannya; ayat yang pertama dan ayat yang kedua merupakan Mubtada Yakni yang akan mewarisi surga Firdaus yaitu surga yang tempatnya paling tinggi....Mereka kekal di dalamnya di dalam ayat-ayat yang telah lalu terkandung isyarat yang menunjukkan tempat Dan apabila dia mengetahui tentang ayat-ayat Kami yakni Alquran barang sedikit, maka ayat-ayat itu...Merekalah orang-orang yang banyak mendustakan ayat-ayat Kami itu yang memperoleh azab yang menghinakan Demikianlah penjelasan dan perincian Kami tentang keadaan mereka....Neraka jahanam adalah balasan bagi mereka karena mereka telah mengingkari dan mengolok-olok ayat-ayat Dalam berbagai berita tentang nabi-nabi dengan kaum mereka, tentang surga dan neraka yang telah Kami Jika orang yang menyombongkan diri itu mengetahui sedikit tentang ayat Allah, seluruh ayat-ayat Allah Dan orang-orang yang paling dahulu dalam kebaikan, mereka adalah para nabi; ayat ini berkedudukan menjadi...Mubtada yaitu orang-orang yang paling dahulu lafal ayat ini mengukuhkan makna ayat pertama, dimaksud...sebagai ungkapan tentang keagungan kedudukan mereka. Dan bacakanlah kepada mereka berita orang yang telah Kami berikan kepadanya ayat-ayat Kami pengetahuan...tentang isi Al Kitab, kemudian dia melepaskan diri dari pada ayat-ayat itu, lalu dia diikuti oleh syaitan Tidak ada yang memperdebatkan tentang ayat-ayat Allah, kecuali orang-orang yang kafir. ayat ini menggambarkan tentang kengerian yang terdapat di dalam hari tersebut. ayat ini mengungkapkan tentang kedudukan hari pembalasan yang agung itu. sedang diturunkan artinya di masa Nabi saw. masih hidup niscaya akan diterangkan kepadamu makna ayat... apabila kamu bertanya tentang macam-macam masalah sewaktu Nabi saw. masih ada niscaya akan turun ayat-ayat...Alquran yang menjelaskannya dan jika ayat-ayat Alquran telah turun niscaya isinya akan menjelek-jelekkan...kamu sendiri oleh karena janganlah kamu banyak bertanya tentang hal-hal itu; sesungguhnya Allah telah...memaafkan kamu tentang hal-hal itu sebelum kamu meminta maaf kepada-Nya, maka dari itu janganlah kamu Dan mengutus seorang Rasul yang membacakan kepadamu ayat-ayat Allah yang menerangkan bermacam-macam...barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga "Apa yang demikian itukah hal yang telah disebutkan itukah, yaitu ancaman dan gambaran tentang neraka...yang baik, atau surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa?"...Surga itu untuk mereka menurut ilmu Allah sebagai balasan sebagai pahala dan tempat kembali tempat Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kalian mengenai perintah dan larangan....Dan Allah Maha Mengetahui tentang apa yang Dia perintahkan dan apa yang Dia larang lagi Maha Bijaksana Orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Allah dan pertemuan dengan Dia tidak percaya pada Alquran dan...adanya hari berbangkit mereka putus asa dari rahmat-Ku surga-Ku dan mereka itu mendapat azab yang semuanya turun pada periode Mekah, kecuali dua belas ayat, yaitu ayat 26, 32, 33, 57, dan delapan ayat...dari ayat 73 hingga ayat 80 yang turun pada periode Madinah....Dalam ayat selanjutnya, Allah mengisyaratkan tentang kedudukan al-Qur'ân, kemudian membicarakan tentang...ayat-ayat seperti al-Qur'ân dan bagaimana manusia menyikapinya, tentang kekuasaan Allah untuk mendatangkan...ayat-ayat lainnya, tentang kedudukan al-Qur'ân yang mencakup kebenaran dan tentang keadaan orang-orang Dan matahari berjalan ayat ini dan seterusnya merupakan bagian daripada ayat Wa-aayatul Lahum, atau...merupakan ayat yang menyendiri, yakni tidak terikat oleh ayat sebelumnya demikian pula ayat Wal Qamara..., pada ayat selanjutnya di tempat peredarannya tidak akan menyimpang dari garis edarnya....beredarnya matahari itu ketetapan Yang Maha Perkasa di dalam kerajaan-Nya lagi Maha Mengetahui tentang Dan ceritakanlah kepada mereka tentang Ibrahim di dalam Al-Kitab ini Alquran, yaitu tentang kisahnya...membenarkan seorang yang sangat jujur dalam keimanannya lagi seorang nabi hal ini dijelaskan dalam ayat Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali...tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga unta Kemudian sekali-kali tidak; kelak mereka mengetahui ayat ini merupakan pengukuh dari ayat sebelumnya...; dan pada ayat ini dipakai kata Tsumma untuk memberikan pengertian, bahwa ancaman yang kedua lebih keras...dan lebih berat daripada ancaman yang dikandung pada ayat sebelumnya....Selanjutnya Allah swt. memberikan isyarat yang menunjukkan tentang kekuasaan-Nya untuk membangkitkan Dan jika kamu tanyakan kepada mereka tentang apa yang mereka lakukan itu, tentulah mereka akan manjawab...Katakanlah "Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?" [[32 ~ AS-SAJDAH SUJUD Pendahuluan Makkiyyah, 30 ayat ~ Surat yang turun setelah surat al-Mu'minûn...keadaan orang-orang jahat pada hari perhitungan, sikap orang-orang Mukmin ketika diingatkan dengan ayat-ayat...dan penjelasan tentang balasan untuk orang-orang Mukmin dan fasik....Di antara tujuan terpenting yang terkandung dalam surat ini adalah pengarahan pandangan kepada ayat-ayat...tentang alam semesta, pembicaraan tentang kebangkitan dan bantahan terhadap orang-orang yang mengingkarinya Ayat berikut ini turun tentang orang-orang Yahudi, Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan kepada...manusia apa-apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan dan petunjuk seperti ayat rajam dan tentang Apakah kalian hai orang-orang yang ingkar terhadap adanya hari berbangkit; lafal ayat ini dapat dibaca...Allah telah membinanya lafal ayat ini menjelaskan tentang cara penciptaan langit. Allah telah mengumpamakan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat yang diturunkan kepada rasul- Nya, dan...berkata, "Wahai Nabi, bacakanlah kepada kaummu kisah tentang seorang lelaki dari Banû Isrâ'îl yang mengetahui...ayat-ayat yang Kami turunkan kepada rasul-rasul, tetapi kemudian ia tidak mempedulikannya. Kalimat ayat ini menjadi Mubtada sedangkan Khabarnya ialah, Alangkah mulianya golongan kanan itu kalimat...ayat ini mengandung makna yang mengagungkan dan memuliakan kedudukan mereka, karena mereka dimasukkan...ke dalam surga. Satusatunya hal yang dapat kita ketahui secara pasti tentang surga adalah hal-hal yang diungkapkan dalam Alkitab. Yang lainnya hanyalah spekulasi dan desas-desus. Alkitab memberi tahu kita segala yang perlu kita ketahui dan saya percaya itu juga memberi tahu kita segala sesuatu yang dapat kita ketahui secara pasti tentang surga. Dalam sebuah hadits, Rasulullah saw menjelaskan hakikat amal ibadah seorang hamba bahwa amal mereka sama sekali tidak bisa menjadi jaminan untuk masuk surga. Dalil semacam inilah yang seringkali disalahpahami oleh sebagian kalangan. Mereka beranggapan bahwa masuk surga adalah kehendak Allah. Lalu untuk apa kita beramal di dunia? Bahkan yang lebih ekstrem, mereka berani menggugurkan perintah syariat jika telah sampai pada maqam hakikat. Bagaimana cara memahami hakikat dengan benar? Sebelum dibahas, kami kutip terlebih dahulu hadits Rasulullah saw berikut ini لا يُدْخِلُ أَحَدًا مِنْكُمْ عَمَلُهُ الْجَنَّةَ، وَلَا يُجِيرُهُ مِنَ النَّارِ، وَلَا أَنَا إِلَّا بِرَحْمَةٍ مِنَ اللهِ Artinya, “Tidak ada amalan seorang pun yang bisa memasukkannya ke dalam surga, dan menyelematkannya dari neraka. Tidak juga denganku, kecuali dengan rahmat dari Allah” HR Muslim. Memang benar jika dikatakan masuk surga tidak didasarkan pada amal, melainkan fadhl karunia dan rahmat Allah. Akan tetapi menjadi tidak benar jika memiliki anggapan bahwa amal baik sama sekali tidak memiliki nilai apapun, atau bahkan masih mempertanyakan untuk apa beramal di dunia. Kenapa demikian? Karena Allah telah memberikan sebuah bocoran dan kriteria para penghuni surga dalam firman-Nya, yaitu mereka yang beriman dan beramal kebajikan, mengikuti perintah juga menjauhi larangan-Nya sebagaimana tertulis dalam Surat An-Nisa’ ayat 122 berikut وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَنُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَداً لَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ وَنُدْخِلُهُمْ ظِلاًّ ظَلِيلاً Artinya, “Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, kelak akan Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selamanya. Di sana mereka mempunyai pasangan-pasangan yang suci, dan Kami masukkan mereka ke tempat yang teduh lagi nyaman.” Surat An-Nisa’ ayat 57. Selain itu, makna yang tepat untuk hadits di atas tidaklah sebagaimana yang diterjemah secara tekstual. Ada banyak penafsiran para ulama yang pemahamannya justru tidak sebagaimana yang dipahami secara umum oleh beberapa kalangan yang menganggap bahwa amal tidak memiliki nilai apa-apa tanpa rahmat-Nya, sehingga mereka meyakini bahwa tidak ada gunanya beramal jika kemudian tidak ada rahmat di dalamnya. Imam Ibnu Hajar al-Asqalani dalam salah satu kitab syarah haditsnya mengatakan bahwa hadits di atas memiliki banyak penafsiran, setidaknya ada tiga pendapat ulama ahli hadits dalam mengartikan hadits di atas, Pertama, taufiq untuk bisa melakukan suatu amal ibadah merupakan bentuk rahmat dari Allah yang sudah diberikan sejak sebelum seorang hamba melakukan ibadah; Kedua, seorang hamba berhak mendapatkan rahmat, apabila ia sudah melakukan ketaatan. Dengan kata lain, orang-orang yang tidak melakukan ketaatan tidak berhak mendapatkan rahmat Allah. Imam Ibnu Hajar mengibaratkan seorang budak yang berharap mendapatkan upah dari tuannya tanpa bekerja terlebih dahulu, tentu merupakan hal yang tidak mungkin. Sebab, upah akan diberikan apabila ia telah bekerja untuk tuannya. Ketiga, inti masuk surga adalah murni rahmat dari Allah, akan tetapi nikmat di dalamnya akan berbeda sesuai dengan kadar amal yang dimiliki seseorang, jika kadar amalnya banyak, maka akan mendapatkan nikmat Allah yang juga banyak. Begitu juga sebaliknya, seorang muslim yang nilai ketaatannya sedikit, akan masuk surga yang di dalamnya terdapat kenikmatan yang sedikit pula. Imam Ibnu Hajar, Fathul Bari Syarh Shahihil Bukhari, [Beirut, Darul Ma’rifah, tahun cetak 1379 H], juz XI, halaman 296. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa hanya rahmat dan karunia dari Allah-lah yang bisa memasukkan seseorang ke dalam surga, akan tetapi keduanya bisa didapatkan oleh umat Islam ketika mereka sudah beramal sesuai dengan anjuran dalam ajaran Islam itu sendiri. Terus beramal sesuai syariat sebagai representasi patuh pada perintah-Nya dan meyakini bahwa bukan amal itu yang menyebabkan seseorang masuk surga. Imam Abu Zakaria Muhyiddin Yahya bin Syarf an-Nawawi wafat 676 H dalam kitab haditsnya mengatakan bahwa dalam konteks ini, ulama Ahlussunnah wal Jamaah memiliki pandangan yang berbeda dengan kelompok Muktazilah yang menganggap bahwa wajib bagi Allah memberi pahala bagi yang melakukan ketaatan. Kedua perbedaan ini terletak dalam masalah amal baik seorang Muslim yang harus mendapatkan pahala dan kemudian masuk surga. Menurut mazhab Ahlussunnah, Allah tidak menetapkan pahala, siksa, wajib, dan haram dalam semua tuntutan taklif berupa kewajiban dan keharaman. Semua kewajiban itu dilandasi oleh syariat. Oleh karenanya, Allah tetap adil apabila menyiksa mereka yang taat dan orang-orang saleh, begitu juga tetap adil apabila memuliakan orang kafir dan memasukkan mereka ke dalam surga. Akan tetapi, benarkah kelak Allah akan melakukan semua itu? Ternyata jawaban Imam Nawawi tidak demikian, ia mengatakan, وَلَكِنَّهُ أَخْبَرَ وَخَبَرُهُ صِدْقٌ أَنَّهُ لَا يَفْعَلُ هَذَا بَلْ يَغْفِرُ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَيُدْخِلُهُمْ الجَنَّةَ بِرَحْمَتِهِ وَيُعَذِّبُ الْمُنَافِقِيْنَ وَيُخَلِّدُهُمْ فِى النَّارِ عَدْلًا Artinya, “Meski demikian, namun Allah telah memberi khabar dan khabar-Nya benar bahwa Ia tidak akan melakukan demikian sebagaimana penjelasan sebelumnya, akan tetapi memberi ampunan kepada orang mukmin dan memasukkan mereka ke dalam surga dengan rahmat-Nya, dan menyiksa orang munafiq dan mengekalkan mereka dalam neraka karena adil.” Imam Nawawi, Syarhun Nawawi alal Muslim, [Beirut, Darul Ihya’ at-Turats, cetakan kedua 1932 H], juz XVII, halaman 159. Dari penjelasan Imam Nawawi di atas, kita semakin yakin bahwa memaknai hadits di atas serta meyakini bahwa amal seseorang tidak memiliki nilai apa-apa sangat keliru, dan kontradiksi dengan kebanyakan ayat dan hadits yang lain. Di antaranya, firman Allah swt dalam Surat Al-Ankabut, yaitu وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَنُبَوِّئَنَّهُمْ مِنَ الْجَنَّةِ غُرَفاً Artinya, “Orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, sungguh, mereka akan Kami tempatkan pada tempat-tempat yang tinggi di dalam surga.” Surat Al-Ankabut ayat 58. Alhasil, beramal saleh dan memperbanyak ketaatan tetap memiliki nilai sangat penting untuk selalu ditingkatkan oleh umat Islam. Pahala dan surga merupakan balasan logis dari adanya ibadah. Tanpanya, akan mustahil seseorang akan dimasukkan dalam surga oleh Allah swt. Dengan kata lain, meski rahmat dan karunia menjadi poin tertinggi untuk meraih surga-Nya, amal ibadah tetap mendukung untuk menjadi salah satu alternatif meraih tempat yang penuh nikmat kelak di hari akhir tersebut. Ustadz Sunnatullah, pengajar di Pondok Pesantren Al-Hikmah Darussalam Durjan, Kokop, Bangkalan, Jawa Timur. KumpulanDalil Ayat Alquran Tentang Perintah Berbuat Baik kepada Orang Miskin. mata air (dalam surga) yang diminum oleh hamba-hamba Allah dan mereka dapat mengalirkannya dengan sangat lancar. (6) Mereka memenuhi nazar dan takut akan datangnya suatu hari yang adzabnya merata di mana-mana. (7) Dan mereka memberikan makanan kesukaannya kepada Jakarta - Keberadaan sungai-sungai di surga telah dijelaskan Allah SWT dalam beberapa ayat Al-Qur'an. Sungai di surga menjadi satu kenikmatan yang dapat dirasakan para dalam Al-Qur'an beberapa ayat yang menjelaskan adanya sungai di surga. Adanya sungai di surga ditegaskan sebagai sesuatu yang keberadaan sungai di surga, Allah SWT berfirman dalam beberapa ayat Al-Qur'an Surat Al Baqarah ayat 25وَبَشِّرِ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّٰتٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ ۖArab-Latin Wa basysyirillażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti anna lahum jannātin tajrī min taḥtihal-an-hār,Artinya Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di At Taubah ayat 100وَٱلسَّٰبِقُونَ ٱلْأَوَّلُونَ مِنَ ٱلْمُهَٰجِرِينَ وَٱلْأَنصَارِ وَٱلَّذِينَ ٱتَّبَعُوهُم بِإِحْسَٰنٍ رَّضِىَ ٱللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا۟ عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّٰتٍ تَجْرِى تَحْتَهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ ٱلْفَوْزُ ٱلْعَظِيمُArab-Latin Was-sābiqụnal-awwalụna minal-muhājirīna wal-anṣāri wallażīnattaba'ụhum bi`iḥsānir raḍiyallāhu 'an-hum wa raḍụ 'an-hu wa a'adda lahum jannātin tajrī taḥtahal-an-hāru khālidīna fīhā abadā, żālikal-fauzul-'aẓīmArtinya Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama masuk Islam dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang Al Araf ayat 43وَنَزَعْنَا مَا فِى صُدُورِهِم مِّنْ غِلٍّ تَجْرِى مِن تَحْتِهِمُ ٱلْأَنْهَٰرُ ۖ وَقَالُوا۟ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِى هَدَىٰنَا لِهَٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِىَ لَوْلَآ أَنْ هَدَىٰنَا ٱللَّهُ ۖ لَقَدْ جَآءَتْ رُسُلُ رَبِّنَا بِٱلْحَقِّ ۖ وَنُودُوٓا۟ أَن تِلْكُمُ ٱلْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَArab-Latin Wa naza'nā mā fī ṣudụrihim min gillin tajrī min taḥtihimul-an-hār, wa qālul-ḥamdu lillāhillażī hadānā lihāżā, wa mā kunnā linahtadiya lau lā an hadānallāh, laqad jā`at rusulu rabbinā bil-ḥaqq, wa nụdū an tilkumul-jannatu ụriṡtumụhā bimā kuntum ta'malụnArtinya Dan Kami cabut segala macam dendam yang berada di dalam dada mereka; mengalir di bawah mereka sungai-sungai dan mereka berkata "Segala puji bagi Allah yang telah menunjuki kami kepada surga ini. Dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Allah tidak memberi kami petunjuk. Sesungguhnya telah datang rasul-rasul Tuhan kami, membawa kebenaran". Dan diserukan kepada mereka "ltulah surga yang diwariskan kepadamu, disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan".Tentang Sungai Al KautsarTelaga Kautsar adalah nikmat yang Allah SWT berikan kepada umat yang beriman. Banyak ulama dan ahli tafsir yang menyebutkan telaga Kautsar adalah sungai yang mengalir di buku 7 Mukjizat Finansial oleh Hamry Gusman Zakaria, dijelaskan sungai Kautsar merupakan sebuah nikmat yang diberikan kepada Rasulullah riwayat Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda"Sungguh aku memiliki telaga yang luasnya bagai antara Eliya Baitul Maqdis dan Ka'bah. Atau perawi mengatakan antara Eliya dan Shana'a Yaman. Airnya lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu. Di sana ada gelas sebanyak bintang di langit. Membentang kepadanya dua aliran dari surga. Yang satu aliran dari perak. Yang satu dari emas. Siapa pun yang meminum airnya tidak akan haus lagi selamanya," HR Abu Ya'la dan Ibnu Hibban.Di hari akhir, Rasulullah SAW menunggu para pengikutnya di telaga Kautsar. Namum hanya sebagian yang berhasil merasakan kenikmatan air dari telaga SAW pernah bersabda, orang-orang yang akan pertama kali mendatanginya di telaga Kautsar adalah mereka yang sabar dalam menghadapi kefakiran."Orang yang pertama kali mendatanginya telaga untuk menemuiku adalah orang-orang fakir dari kalangan umatku," HR Abu Dawud.Itulah cara Allah SWT dan Rasulullah SAW menjelaskan tentang sungai di surga. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang diberi nikmat untuk merasakan sungai di alam. Simak Video "Ada Jalan Menuju Surga di Kota Malang, Begini Asal-usulnya!" [GambasVideo 20detik] dvs/lus . 260 395 302 174 338 286 159 312